Rabu, 24 Januari 2018

KEBAIKAN JANGAN DIUKUR HANYA DENGAN MATA MANUSIA

Dalam menjalani kehidupan dunia ini, setiap manusia tentunya menginginkan segala hal sifatnya baik baginya. Impian yang menjadi angan-angan nya senantiasa diusahakan agar dapat diraih di masa yang akan datang. Memiliki kehidupan layak dan serba ada menjadi impian setiap orang, rumah yang mewah dengan furnitur lengkap yang serba mahal mengisi setiap sudut rumah. Bisa berpergian dengan kendaraan super mewah, memiliki keluarga yang senantiasa menghiasi kehidupan berumah tangga, keturunan yang membanggakan, sahabat-sahabat yang senantiasa peduli. Penampilan diri yang tampan dan menarik di mata orang lain. Mungkin masih banyak impian-impian lainnya yang pastinya beragam.
Tapi pada realitanya, impian-impian di atas bisa saja hanya menjadi kabar angin semata. Karena tidak semudah membalikan telapak tangan untuk mewujudkannya. Disinilah ujian bagi setiap manusia jika ingin mewujudkan semua impiannya. Hanya manusia terpilih dan mampu menghadapi ujian yang bisa mewujudkan semua mimpi-mimpinya.
Tapi perlu diketahui juga bahwasannya apa yang bisa kita raih apapun itu, maka semua adalah pilihan terbaik dari Allah SWT. Kebaikan yang kita lihat baik belum tentu merupakan kebaikan di mata Allah SWT. Bahkan bisa saja keburukan yang menimpa kita merupakan hal terbaik yang sedang Allah SWT berikan sebagai ujian untuk bisa meraih tingkatan yang lebih baik di sisi-Nya.
Kekayaan yang melimpah bisa saja dipandang sebagai sesuatu yang sangat baik dan menjadi dambaan setiap orang. Setiap orang mengambil berbagai cara agar bisa mendapatkan kekayaan yang melimpah, bahkan dengan cara-cara yang diharamkan. Tapi ingat bahwa semua kekayaan yang diraih bukan sesuatu yang pasti baik, bisa saja menjadi bentuk "pembiaran" dari Allah SWT karena Dia menyiapkan siksa pedih baginya kelak yang disebut juga sebagai ISTIDRAJ. 
Punya wajah cantik dan tampan dan terkenal menjadi pujaan setiap orang yang melihatnya. Bahkan rela mempertontonkan aurat melalui media elektronik atau cetak kepada khalayak ramai tanpa ada sedikit pun rasa risih, khawatir atau bersalah ? Boleh saja hal itu menjadi sesuatu yang baik dan disenangi oleh khalayak ramai karena masing-masing pihak mendapatkan keuntungan. Tapi ingat kebaikan tidak hanya dilihat dari banyak nya job, banyaknya pendapatan, banyaknya orang yang menyukai. Tapi kebaikan itu harus diukur dari kesuaiannya dengan batasan-batasan dalam ajaran islam.
Mungkin kita tidak menyadari bahwa perbuatan "mempertontonkan" aurat kepada orang lain dengan bayaran yang melimpah kemudian memiliki kehidupan yang serba mudah bisa jadi merupakan bentuk "pembiaran" dari Allah SWT yang menyiapkan hukuman baginya kelak. Harusnya kita merasakan khawatir ketika kehidupan yang serba enak, perbuatan dosa "dibiarkan" oleh Allah SWT, segala kemauan bisa diwujudkan bisa jadi itu menjadi bukti bahwa kita menjadi hamba yang "dicuekin" oleh Allah SWT sehingga jauh dari rahmat-Nya.
Serba kekurangan dalam menjalani kehidupan dan dihadapi dengan kesabaran serta senantiasa mendekat kepada Allah SWT mungkin bisa jadi cara terbaik dari Allah SWT untuk mengujinya dan kelak disiapkan ni'mat yang tak terhingga di sisi-Nya. 

2 komentar:

Unknown mengatakan...

As claimed by Stanford Medical, It's really the SINGLE reason women in this country get to live 10 years more and weigh on average 42 pounds less than we do.

(And by the way, it is not related to genetics or some secret exercise and absolutely EVERYTHING about "how" they eat.)

BTW, What I said is "HOW", and not "what"...

Click this link to find out if this little questionnaire can help you release your true weight loss possibilities

Unknown mengatakan...

Your Affiliate Money Making Machine is ready -

And making money with it is as simple as 1...2...3!

This is how it all works...

STEP 1. Choose affiliate products you intend to promote
STEP 2. Add some PUSH button traffic (it LITERALLY takes 2 minutes)
STEP 3. Watch the affiliate system grow your list and sell your affiliate products all on it's own!

Do you want to start making money?

Click here to check it out

Posting Komentar